Peran pengawasan dalam memerangi korupsi di Gorontalo merupakan hal yang sangat penting dalam upaya memberantas praktik korupsi yang merajalela di daerah ini. Pengawasan yang dilakukan oleh lembaga-lembaga terkait, seperti KPK dan BPK, sangat diperlukan untuk mengawasi dan menindak tindak korupsi yang terjadi di Gorontalo.

Menurut Dr. Laode Syarif, mantan Wakil Ketua KPK, pengawasan merupakan salah satu kunci utama dalam upaya pemberantasan korupsi. Beliau mengatakan bahwa “tanpa adanya pengawasan yang ketat, praktik korupsi akan terus merajalela dan merugikan masyarakat.”

Salah satu contoh peran pengawasan yang efektif dalam memerangi korupsi di Gorontalo adalah melalui kerjasama antara KPK dan BPK dengan pihak-pihak terkait di daerah ini. Dengan adanya kerjasama yang baik, pengawasan terhadap penggunaan anggaran negara dapat dilakukan secara efektif dan transparan.

Dr. Laode Syarif juga menekankan pentingnya peran masyarakat dalam pengawasan terhadap praktik korupsi. Menurut beliau, “masyarakat sebagai pemilik kedaulatan negara memiliki hak untuk mengawasi dan menuntut pertanggungjawaban dari para pejabat yang melakukan korupsi.”

Selain itu, peran media massa juga sangat penting dalam pengawasan terhadap praktik korupsi di Gorontalo. Dengan memberitakan kasus-kasus korupsi yang terjadi, media massa dapat membantu meningkatkan kesadaran masyarakat tentang bahaya korupsi dan mendorong pemerintah untuk bertindak tegas dalam memerangi korupsi.

Dengan adanya peran pengawasan yang kuat dan efektif, diharapkan praktik korupsi di Gorontalo dapat diminimalisir dan negara dapat lebih maju menuju tatanan pemerintahan yang bersih dan transparan. Sebagaimana yang dikatakan oleh Dr. Laode Syarif, “pengawasan yang baik merupakan pondasi utama dalam membangun negara yang bebas dari korupsi.”